Rosa Kusuma (0806346464)


Synopsis:

Nothing’s wrong with normal, right? Dia hanyalah seorang perempuan yang hidup di dunia yang normal. Keluarga yang bahagia, hidup berkecukupan, keadaan sekolah yang menyenangkan. Intinya semua berjalan dengan lancar, normal. Tapi, masalahnya adalah bagaimana “mengendarai” hidup normal tersebut menjadi lebih bermakna dan melalui tantangan yang dihadapi. Entah berani mengambil jalan yang berbelok-belok ataupun naik tanjakan yang dilakukan karena ingin melewati jalan yang baru, mengerem mendadak ataupun menepi sejenak hanya untuk menikmati pemandangan di sekitarnya. Yap,  she did it all of that things...She’s just a normal girl who lives in her bizarre own way.

Storyline:

Pada scene awal akan  terlihat sebuah foto dimana ada seorang perempuan mungil bersama kedua orangtuanya begitu ceria menatap kehidupan yang ada. Ia begitu ceria. Keluarganya pun memberikan kasih sayang yang berlimpah terhadap dirinya. Kemudian pada scene selanjutnya akan ada adegan dimana ia melakukan rutinitas sehari-harinya, kuliah, pulang ke kosan, serta bergaul dengan teman-temannya. Semuanya begitu normal. Namun, di balik kehidupannya yang normal tersimpan hal unik yaitu bagaimana ia mengisi kehidupan normalnya. Ia senang memperhatikan hal yang mungkin tak penting dan sepele namun sebenarnya bisa memberikan pelajaran baginya si suatu waktu. Terlihat adegan ketika ia selalu heran bagimana pengamen tuna netra selalu dapat berjalan secara stabil dalam kereta yang jalannya goyang-goyang padahal dirinya yang normal untuk berdiri stabil saja pun sulit di dalam kereta. Kemudian muncul scene ketika ia berani mengambil jalan menuju sebuah puncak menara dimana ia mengambil jalan yang membuat orang memicingkan makna dan ia membuktikan bahwa pilihan yang tak biasa tersebut justru membawa pengalaman dan pemandangan aneh namun jenaka seperti rumah dengan atap di bawah yang tak ia temukan di jalan biasa dan memberikan pandangan yang berbeda dalam setiap hal. Pada scene selanjutnya, terlihat bahwa ia berhasil mematahkan pandangan orang yang awalnya memicingkan matanya terhadap pilihannya yang berbeda dan absurd.  Ia hanya berusaha menikmati kehidupan normalnya namun menjalaninya dengan cara aneh yang berbeda ala dirinya dan sesuai dengan passion-nya. Because she believe,  it’s not about how normal your life is. It’s more about how you fill it and how much that means to you.











            










0 comments: