novita eka syaputri - 0806346376

- Sinopsis

perkenalkan
saya prajurit ketiga
sang pecandu tawa
sang penggila cahaya
sang pecumbu rasa
sang penggumam nada
sang perindu warna
sang pengumpul rahasia
sang pencari makna
sang penjelajah dunia
sang perekam citra
sang penunggu maya
sang penanggung asa
sang peracau kata-kata
sang pengagum senja
sang pemilik jingga
sang pemikir juga perasa
sang penghadir ceria, dan
sang pembawa lara



- Storyline

Seorang wanita muda baru bangun dari tidur panjangnya dan menemukan dirinya sendirian di tengah padang rumput hijau bersungai kecil dengan bunga warna-warni beraroma khas musim semi. Nampaknya ia sekarang bingung dengan keadaan sekitar dan mencoba mengingat kembali apa yang telah terjadi. Tidak, ia bukan korban perampokan apalagi penculikan. Dari baju yang ia kenakan, ia menyadari bahwa ternyata ia seorang prajurit dengan tiga bintang di pundaknya. Sekelebat ingatannya pun berputar tentang suatu misi yang harus segera diselesaikannya. Misi rahasia dan menyangkut hajat hidup orang banyak. Hidup mati masyarakat negaranya.
Secepat kilat ia bangun dan segera berlari. Berlari. Berlari. Berlari sekencang yang ia bisa. Berjalan dan berjalan kelelahan. Merangkak merayap menghindar serangan elang tiba-tiba. Melompat. Bahkan terbang! Ya, terbang. Rupanya ia meminjam sayap dari kupu-kupu cantik baik hati yang sedari tadi telah memantau wanita muda ini. Ia terus menempuh perjalanan dengan senyum cerah, sesekali tawa dan sesekali menggumam nada. Ternyata kupu-kupu cantik sangat terkesan dengan kegigihannya menjelajah. Setelah mengucapkan banyak terima kasih kepada kupu-kupu cantik, sang prajurit wanita muda kembali melanjutkan perjalanannya. Menembus awan gemawan putih dihembus angin semilir sejuk.
Senja tak terasa turun di tudung langit. Cahaya dari kunang-kunang memikat matanya. Mengagumi perpaduan senja dan cahaya kunang-kunang membuatnya kembali turun ke padang rumput tak berujung. Ia teringat bahwa satu-satunya senjata yang dibawanya dapat menangkap citra dan mengabadikannya. Jingga, ia menamakan senjata kesayangannya itu, telah menjalankan tugasnya dengan sangat baik.
Kembali, bergegas kembali melanjutkan perjalanan. Ia berlari dan berlari. Tetapi, tiba-tiba di tengah perjalanan terperosok lubang. Dengan setengah sadar ia meracau ceracauan yang hanya bisa dimengerti olehnya dan Tuhan, ia bangun. Bangun dan mendapati dirinya beradai di pantai tak berpenghuni. Berseragam prajurit. Berbintang tiga.


- Storyboard
        InsyaAllah menyusul. :D

0 comments: