my wheel of life


Synopsis (revised):
Hidup bagiku adalah sebuah perjalanan, petualangan, dan pengalaman paling berharga yang pernah diberikan Tuhan. Mungkin kadang kita bertanya, untuk apa kita diberi hidup kalau suatu saat kita akan mati, dan meninggalkan itu semua? Namun, justru kesempatan yang diberikan oleh Tuhan untuk mengecap hidup itulah yang membuat hidup adalah hal berarti untuk dijalani, termasuk olehku. Sejauh ini, aku benar-benar merasakan apa yang namanya roda kehidupan, ketika berada di atas, dan ketika berada di bawah. Ibarat roda yang berputar itulah, aku juga melihat jalan hidupku. Berputar, maju, seperti berguling-guling, seperti jungkir balik, membuat sensasi mual, sekaligus sensasi excited. Itulah yang ada dalam benakku sekarang soal hidup yang kujalani. Bagaimana jungkir baliknya aku berusaha bertahan, demi mencapai apa yang kunamai cita, atau impian. Aku tahu pengalaman ini akan berarti suatu hari, menjadi bekal hidup, membentuk cara pandang yang kian dewasa, mewariskan harta berharga untuk anak cucu. Itulah hidup di mataku saat ini.
 
So, the message is: my wheel of life
(how to say) storyline:




            Sebuah roda, perumpamaan hidup yang kadang di atas dan kadang di bawah Tampak abstrak untuk dirasakan sebagian besar orang, namun bagi sebagian besar orang lainnya, itu sangatlah nyata.
            Termasuk bagiku.
            Peranku banyak. Di keluarga, sebagai anak sulung-sahabat serta andalan bagi ibuku, sebagai kakak-sahabat bagi adikku, sebagai keponakan, sebagai contoh bagi adik-adik sepupuku, sebagai cucu pertama, sebagai pendamping keluargaku.
            Sebagai mahasiswi, harus mencapai nilai baik, demi beasiswa, untuk memenuhi keinginan belajar animasi untuk cita-cita. Selain itu tetap harus aktif kegiatan non-akademis demi pengalaman agar bisa lebih berhasil di masa depan. Dan juga, tak lupa, hubungan persahabatan harus dipertahankan karena manusia tidak bisa hidup sendiri.
            Bukan hal mudah menjalankan itu semua dalam waktu yang harus bersamaan. Apalagi dengan kondisi keuangan keluarga yang kadang seperti membatasi, menuntut tambahan peranku, yaitu sebagai pencari tambahan pendapatan. Baik untuk kepentinganku, maupun kepentingan keluargaku.
            Pusing, itulah yang dirasakan. Mual, sensasi yang kerap kali muncul. Berputar-putar menjadi pemandangan yang lazim kulihat dalam pikiranku.
            Tapi aku tahu bahwa ini semua demi masa depan yang lebih baik, demi diriku yang lebih baik, dan demi kebaikan untuk orang-orang sekitarku. Maka aku akan bertahan. Aku akan berjuang, menjadikan roda yang berputar itu sebagai pemandangan akan sebuah mesin yang bergerak memompa semangatku.
            Sebuah roda, perumpamaan hidup yang kadang di atas dan kadang di bawah. Tapi, juga sebuah roda, yang berputar tanda ia bergerak dan menggerakkan, ibarat sebuah semangat, ibarat sebuah perjuangan.

(storyboard menyusul ^^;;)

FARIKHA AZIZIA - 0806317413

0 comments: